Jika anda penggemar anime, maka tidak sia-sia jika
anda mampir ke postingan saya kali ini, karena kali ini saya ingin membahas
tentang deretan Film Live Action (adaptasi dari anime) yang bisa anda tonton
untuk mengisi waktu luang anda, langsung saja kita mulai, cekidot…!
1.
Rurouni Kenshin Trilogy
Rurouni Kenshin atau biasa yang lebih dikenal dengan
Samurai X adalah manga dan anime karya Nobuhiro Watsuki yang berlatar belakang
awal dari era Meiji di Jepang, Samurai X memiliki tiga adaptasi Film yang
dimulai dengan Rurouni Kenshin pada tahun 2012, kemudian dilanjutkan dengan Rurouni
Kenshin: Kyoto Inferno pada agustus 2014, dan sebulan setelahnya diakhiri
dengan Rurouni Kenshin: The Legend Ends, secara keseluruhan film
yang disutradarai oleh Keishi Otomo ini saya nilai sangat bagus, di IMDb pun
Trilogy ini mendapatkan nilai masing-masing (7,6), (7,7) dan (7,6), wajib lah
untuk ditonton, dijamin pokoknya tak kalah dengan versi animenya…
2.
Parasyte Part 1 & 2

Kali ini kita akan bergeser ke dunia Sci-fi, dimana
anime ini menceritakan tentang invasi alien ke bumi, invasinya bukan dengan
menyerang secara terang-terangan layaknya alien-alien garapan Amerika, alien
versi Parasyte ini, bertujuan mengambil alih otak manusia agar bisa mengendalikan
tubuh manusianya secara keseluruhan, hal tersebut juga dilakukan karena mereka
butuh induk agar bisa hidup, tokoh utama dalam cerita kali ini adalah seorang
anak SMA bernama Izumi Shinichi, ia juga merupakan target seekor alien untuk
direbut otaknya, alih-alih merebut otak, alien tersebut hanya mampu merebut
tangan kanan Shinichi, alien tersebut pun dinamai Migi (Tangan Kanan), demi
mempertahankan diri, Shinichi dan Migi pun bekerja sama untuk bertahan hidup
dari bahaya Parasit-parasit lainnya, untuk versi filmnya, jika anda orang yang
tak tahan melihat tayangan kekerasan, maka disarankan untuk tidak menonton live
action yang satu ini, karena anda akan disuguhi adegan manusia yang dimakan
mentah-mentah oleh para alien (emang bisa digoreng), tapi jika anda merasa
baik-baik saja, maka saya sarankan untuk menonton film yang satu ini, filmnya sendiri
dibagi menjadi dua bagian, yang dimana Part 1 dirilis pada tahun 2014 dan Part
2 pada tahun 2015…
3.
The Town Where Only I Am Missing
Cerita yang lebih dikenal dengan Boku Dake ga Inai
Machi ini mengikuti Satoru Fujinuma, seorang pemuda yang memiliki kemampuan
untuk mengirim dirinya kembali ke waktu sebelum kejadian berbahaya terjadi
sehingga memungkinkan dirinya untuk melakukan pencegahan. Saat ibunya dibunuh,
kemampuan Satoru mengirim dirinya ke 18 tahun lalu, saat dia masih di sekolah
dasar, memberinya kesempatan untuk mencegah penculikan berantai yang merenggut
nyawa ketiga teman sekelasnya, jika anda pernah menonton film Ashton Kutcher yang
berjudul The Butterfly Effect, maka anda pastinya akan menyukai film
yang satu ini, karena ide dari kedua film ini hampir mirip satu sama lain,
versi adaptasi film ini sendiri dirilis pada tahun 2016, dan pastinya akan
berbeda dengan versi anime, jika anda sudah menonton seri animenya…
4.
Bakuman

Takeru Sato kembali membintangi film adaptasi anime,
setelah sebelumnya memerankan sosok Kenshin dalam versi adaptasi film Samurai X,
ia kembali untuk memerankan sosok Moritaka Mashiro yang dengan sahabatnya Akito
Takagi bercita-cita untuk menjadi pengarang komik terkenal. Awalnya Mashiro
tidak memiliki minat yang kuat untuk menjadi pengarang manga mengingat pamannya
meninggal karena pekerjaannya sebagai mangaka, tetapi Takagi bersikeras
membujuknya agar mau bekerjasama dengannya. Tahu Mashiro menyukai seorang gadis
yang satu kelas dengannya, Takagi menggoda Mashiro bahwa Ia akan menyatakan
cinta pada Miho Azuki, gadis yang disukai Mashiro. Sampai di rumah Azuki,
Mashiro baru mengetahui ternyata dia ingin menjadi Seiyuu terkenal dan meminta
dia untuk mengisi suara untuk tokoh anime ciptaannya. Azuki menyetujuinya, dan
dimulailah petualangan Mashiro sang penggambar dan Takagi sang penulis cerita,
saya sendiri belum pernah menonton versi animenya, tetapi secara keseluruhan
versi adaptasi filmnya bisa dikatakan lumayan baik untuk dinikmati para pecinta
film...
5.
Attack On Titan Part 1 & 2
Film yang satu ini mendapat kritikan dan cercaan
dari para penggemar, menurut mereka versi adaptasi filmnya sangat berbeda jauh
dengan versi animenya, tapi menurut saya apa serunya jika ceritanya sama dengan
versi animenya, tapi balik lagi pendapat masing-masing orang berbeda-beda
dimaklumi saja lah, Attack On Titan sendiri membagi filmnya menjadi dua bagian,
dimana Part 1 dirilis pada agustus 2015, sebulan kemudian dirilis untuk Part
2-nya, film ini sendiri mendapatkan nilai (5,2) untuk Part 1 dan Part 2-nya
mendapatkan (4,8), jika dibandingkan dengan 4 live action lainnya Attack On
Titan mungkin ada diperingkat terendah, namun walaupun begitu film ini masih
layak untuk ditonton…